HIMAS1STIK
Desember 17, 2024
Dokumentasi foto bersama malam punca JUFFE & JAS VI pada Sabtu (14/12/2024).
JUBER
NEWS – Journalism Art Season (JAS) VI
sukses digelar dengan mengusung tema “Night of Light, Appreciation of New
Era”. Tema ini mencerminkan semangat perubahan di tengah era digital yang
terus berkembang dan menjadi malam apresiasi bagi karya kreatif peserta. “Night
of Light” menyoroti peran teknologi yang menerangi berbagai peluang baru,
sedangkan “Appreciation of New Era” memberikan penghargaan kepada
generasi muda yang berani berinovasi dan berkarya. Acara ini dilaksanakan pada
Sabtu, 14 Desember 2024 dan berlokasi di Taman Budaya Bengkulu.
“Tahun
ini, kami ingin menunjukkan bahwa jurnalistik tidak hanya soal menulis atau
melaporkan fakta, tetapi juga tentang bagaimana seni dan cerita bisa saling
bersinergi,” ujar Gilang selaku ketua panitia JUFFE & JAS VI pada Sabtu
(14/12/2024).
Persiapan
acara ini disebut cukup intens dengan berbagai tantangan yang harus dihadapi,
mulai dari jadwal yang padat hingga keterbatasan waktu. Meski demikian, kerja
sama yang solid dan dedikasi tinggi dari para panitia berhasil mengatasi
hambatan tersebut. Panitia juga mengadakan sesi pelatihan untuk para peserta
demi memastikan acara berjalan lancar dan memberikan pengalaman belajar yang
maksimal.
Salah
satu rangkaian utama dari JAS VI adalah “JUFFE” atau “Journalism Art
Festival”, di mana peserta berkompetisi dalam produksi film pendek. Tahun
ini, penghargaan “Film Terbaik” diraih oleh kelompok Raitt The Dare
Production dengan karya berjudul “Regret”. Film tersebut berhasil
memadukan kualitas teknis yang apik dengan pesan yang mendalam, sehingga mampu
menarik perhatian juri dan penonton.
Ketua
bidang PHCT (Photography Cinematography) yang menaungi program kerja JUFFE
& JAS, yaitu Hanifan menilai acara ini sangat relevan dengan dunia
jurnalistik.
“Proker
JUFFE & JAS ini sangat penting untuk menambah wawasan teman-teman peserta,
khususnya angkatan 2024 yang mungkin belum banyak memahami dunia fotografi dan
film. Skill ini sangat memadai di zaman sekarang,” ujar Hanifan.
Lebih
lanjut, apresiasi juga diberikan kepada panitia yang telah bekerja keras
menyusun acara sebesar ini. “Semoga panitia dapat mengambil hikmah dari proses
ini dan terus semangat untuk berproses di bidang foto dan film,” tambahnya.
Acara
ini menjadi bukti bahwa dengan kolaborasi, kreativitas, dan dedikasi yang
tinggi, sebuah karya luar biasa dapat tercipta. JUFFE & JAS VI diharapkan
mampu menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan potensi di bidang
jurnalistik, seni film, dan fotografi. Dengan antusiasme yang begitu tinggi
dari peserta dan dukungan dari berbagai pihak, JAS VI berhasil menciptakan
malam apresiasi yang penuh makna dan menjadi langkah awal menuju masa depan
yang lebih kreatif dan inovatif.
Redaktur Utama : Ronaldi
Redaktur Pelaksana : Diska Ara Dhea
Penulis : Diska Ara Dhea
Editor : Diska Ara Dhea
